PROSPEK MADUMONGSO BERBAHAN LIMBAH SALAK PONDOH BERNILAI EKONOMIS

A.      Paparan Tentang Salak

Pohon salak termasuk tanaman perdu. Dapat menghasilkan buah yang cukup di daerah yang tingginya 300 m dari permukaan air laut. Di daerah luar Jawa, salak banyak tumbuh di hutan-hutan, di Jawa hampir tidak ada salak yang tumbuh liar. Daerah salak ialah : Sekitar Jakarta, Banten, Yogyakarta, Madura dan Bali. Tempat-tempat yang ditanami salak harus mempunyai iklim basah. Di daerah kering salak juga dapat tumbuh asal mendapatkan pengairan. Salak dapat tumbuh baik kalau mendapat perlindungan terhadap sinar matahari. Tanah yang dikehendaki ialah tanah gembur. Berhubung dengan hal itu, salak banyak ditanam dibawah pohon buah-buahan. Dengan demikian Yogyakarta merupakan salah satu daerah yang syarat untuk pengembangan budaya salak.

B.      Bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan madumongso berbahan limbah salak

Langkah pengolahan sebagai berikut:

1.      Menyiapkan bahan salak dengan kategori busuk di bawah 30%

2.      Menguliti salak dan membuang daging buah yang busuk

3.      Dicuci

4.      Daging buah salak disawat

5.      Direndam dengan air kapur 2%

6.      Dikukus

7.      Didinginkan dan diangin – anginkan

8.      Ditaburi ragi tape, difermentasi selama 3 hari (Tanggal 12 April – 15 April 2011)

9.      Pengolahan menjadi madumongso

1.      ²/₃kg tape salak pondoh + ½ lt santan kental + ¼ kg gula pasir

2.      Diberi pewarna

-          Pandan suji

-          Kulit Buah Naga

-          Air merang

-          Kulit jeruk

3.      Dimasak hingga kental

4.      Setelah dingin dikemas

Dari hasil penelitian yang dilaksanakan oleh peneliti dapat disimpulkan bahwa limbah salak masih bisa dimanfaatkan kembali dalam bentuk madumongso berbahan dasar salak pondoh yang telah busuk sehingga dapat dipasarkan dan memiliki nilai ekonomi. Salak pondoh  busuk dibawah 30% yang tidak berharga bahkan menjadi sampah/limbah di pasar ternyata dapat kita manfaatkan menjadi pangan lokal berharga bernilai ekonomis yang cukup tinggi dan disukai oleh masyarakat, ditunjukan oleh pengakuan presponden sebanyak 80%. Dalam penelitian kali ini, peneliti mencoba untuk memperkenalkan limbah salak pondoh dalam bentuk kreatifitas makanan khas yang berasal dari Jawa Timur berupa madumongso.

Semoga  Berguna 

Sumber dari Pembuat Blog